ShareThisYO |
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Saat Masih Menjabat Gubernur DKI Jakarta |
Saya secara pribadi bisa menerima kekalahan Ahok dalam Pilgub DKI. Kalah dan menang dalam demokrasi adalah biasa. Tapi sampai sekarang saya masih belum bisa menerima bahwa Ahok dipenjara karena ujarannya. Ujaran Ahok bukan sebuah "kesalahan". Apalagi Ahok sudah minta maaf dan menyatakan tidak ada maksud menodai agama umat Islam.
Ahok sejak kecil tumbuh dalam lingkungan yang kuat tradisi Islamnya. Bahkan kakak angkatnya adalah seorang Muslim yang taat.
Bahkan di dalam penjara Ahok mengkhatamkan al-Quran terjemahan Kementerian Agama. Ia fasih menjelaskan urutan surat dalam al-Quran. Bahkan ia memaparkan isi surat al-Maidah dengan lugas dan jelas.
Maka dari itu, saya hingga sekarang ini tidak bisa menerima kalau Ahok divonis menodai Islam. Ahok justru belajar kandungan al-Quran untuk menyelami ajaran Islam. Ahok bertanya, "Apakah umat Islam juga tahu terjemahan dan isu kandungan al-Quran?"
Itulah sosok Ahok yang sangat jauh dari niatan untuk menodai Islam. Justru ia ingin belajar dan mendalami Islam melalui upaya memahami kandungan al-Quran.
Di akhir perbincangan, Ahok berbagi tips tentang hidup. "Pegangan hidup saya sekarang: sehat dan suka cita". Ia meniru ungkapan Jack Ma, owner Alibaba yang sangat terkenal itu yang punya prinsip dalam hidup: sehat dan bahagia.
Ahok sangat menikmati hari-harinya di penjara, karena bisa olahraga dan membaca buku. Sudah puluhan buku yang dibaca dan menulis ratusan halaman renungan.
Saya juga memberi kado buku Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari. Ahok bilang, "Saya senang baca buku biografi. Saya punya waktu banyak untuk baca".
Selalu kagum dengan Ahok. Ia sosok yang tegar dan tangguh. Di penjara pun ia masih biasa berpesan: sehat dan suka cita.
Doa saya buat Ahok dan keluarga semoga sabar melalui ini semua. Selalu ada hikmah dalam peristiwa.
Oleh: Zuhairi Misrawi, Tokoh Muda NU - http://ift.tt/2iyVZWi - October 25, 2017 at 10:16AM
0 Comment to "Saat Dijenguk Diberi Buku Biografi Ulama Besar Ini, Jawaban Ahok Mengejutkan noreply@blogger.com (Anonymous)"
Post a Comment